Broadcast 413: Mukmin Itu Paling Takut Terhadap Murka Allah

📢 SURAT CINTA ALLAH HARI KE- 413
TAFSIR INSPIRASI
AT-TAUBAH AYAT 118 - 120

📖 JUZ 11 AT-TAUBAH  (PENGAMPUNAN)
Surah ke- 9 : 129 ayat

وَعَلَى الثَّلٰثَةِ الَّذِينَ خُلِّفُوا۟ حَتَّىٰٓ إِذَا ضَاقَتْ عَلَيْهِمُ الْأَرْضُ بِمَا رَحُبَتْ وَضَاقَتْ عَلَيْهِمْ أَنفُسُهُمْ وَظَنُّوٓا۟ أَن لَّا مَلْجَأَ مِنَ اللَّهِ إِلَّآ إِلَيْهِ ثُمَّ تَابَ عَلَيْهِمْ لِيَتُوبُوٓا۟ ۚ إِنَّ اللَّهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

118. Dan terhadap tiga orang yang ditinggalkan. Hingga ketika Bumi terasa sempit bagi mereka, padahal bumi itu luas dan jiwa mereka pun telah (pula terasa) sempit bagi mereka, serta mereka telah mengetahui bahwa tidak ada tempat lari dari (siksaan) Allah, melainkan kepada-Nya saja, kemudian Allah menerima tobat mereka agar mereka tetap dalam tobatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Tobat, Maha Penyayang

[Ka'ab bin Malik, Hilal bin Umayyah, dan Mararah bin Rabi', mereka disalahkan karena tidak mau ikut berperang]

💡INSPIRASI
Apapun ceritanya AMPUNAN ALLAH ADALAH SATU RAHMAT yang harus diraih

يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ اتَّقُوا۟ اللَّهَ وَكُونُوا۟ مَعَ الصّٰدِقِينَ

119. Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah, dan bersamalah kamu dengan orang-orang yang benar

💡INSPIRASI
Mukmin itu makhluk yang paling takut terhadap MURKA ALLAH, dengan terus berusaha tetap berteman dengan orang-orang benar, agar tidak dimurka-Nya

مَا كَانَ لِأَهْلِ الْمَدِينَةِ وَمَنْ حَوْلَهُم مِّنَ الْأَعْرَابِ أَن يَتَخَلَّفُوا۟ عَن رَّسُولِ اللَّهِ وَلَا يَرْغَبُوا۟ بِأَنفُسِهِمْ عَن نَّفْسِهِۦ ۚ ذٰلِكَ بِأَنَّهُمْ لَا يُصِيبُهُمْ ظَمَأٌ وَلَا نَصَبٌ وَلَا مَخْمَصَةٌ فِى سَبِيلِ اللَّهِ وَلَا يَطَـُٔونَ مَوْطِئًا يَغِيظُ الْكُفَّارَ وَلَا يَنَالُونَ مِنْ عَدُوٍّ نَّيْلًا إِلَّا كُتِبَ لَهُم بِهِۦ عَمَلٌ صٰلِحٌ ۚ إِنَّ اللَّهَ لَا يُضِيعُ أَجْرَ الْمُحْسِنِينَ

120. Tidak pantas bagi penduduk Madinah dan orang-orang Arab Badui yang berdiam di sekitar mereka, tidak turut menyertai Rasulullah (pergi berperang) dan tidak pantas (pula) bagi mereka lebih mencintai diri mereka daripada (mencintai) diri Rasul. Yang demikian itu karena mereka tidak ditimpa kehausan, kepayahan dan kelaparan di jalan Allah, dan tidak (pula) menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang kafir, dan tidak menimpakan suatu bencana kepada musuh, kecuali (semua) itu dituliskan bagi mereka sebagai suatu amal kebajikan. Sungguh, Allah tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik

💡INSPIRASI
Mukmin tidak boleh lebih mementingkan hidupnya sendiri daripada Nabinya. Penderitaan mukmin untuk mencapai KEBAHAGIAAN

📚 Tafsir Inspirasi
✒ Dr. Zainal Arifin Zakaria, MA
=========================
📱 BBM II: 5A06F361
📭 BBM Channel PIN C00375E73
Remaja Cinta Alquran
Dukung Line@ Kitap Online Remaja
® http://line.me/ti/p/%40yqn6656u

📅 SURAT CINTA ALLAH HARI KE- 413


Previous
Next Post »